Advertisement

Responsive Advertisement

Erupsi Dahsyat Gunung Lewotobi Laki-laki: Ribuan Warga Mengungsi dan 10 Korban Jiwa

Erupsi Dahsyat Gunung Lewotobi Laki-laki: Ribuan Warga Mengungsi dan 10 Korban Jiwa

Pada Jumat, 8 November 2024, sekitar pukul 01:25 dini hari, Gunung Lewotobi laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali menunjukkan aktivitas vulkanik yang signifikan. Letusan besar disertai dengan pijaran api dan kolom abu setinggi kurang lebih 2.000 meter teramati dari puncak gunung tersebut. Erupsi ini menjadi salah satu yang terbesar dalam sejarah aktivitas gunung api di wilayah ini.

Sehari sebelumnya, Kamis, 7 November 2024, gunung ini mengalami erupsi besar yang berhasil diabadikan oleh warga sekitar melalui video amatir. Video-video tersebut memperlihatkan dahsyatnya letusan dari berbagai sudut pandang, menunjukkan besarnya kekuatan yang dikeluarkan oleh Gunung Lewotobi laki-laki. Dampaknya pun sangat terasa bagi masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan rawan bencana tersebut.

Bencana ini mengakibatkan kerugian yang sangat besar. Sebanyak 2.660 warga harus dievakuasi dari desa-desa yang terancam langsung oleh aliran lava dan abu vulkanik. Tercatat 10 orang meninggal dunia akibat bencana ini, sementara ribuan rumah mengalami kerusakan berat. Selain itu, ribuan hewan peliharaan yang menjadi sumber penghidupan warga juga ikut mati akibat paparan abu dan panas.

Namun, di balik bencana yang terjadi, perhatian nasional terhadap nasib para korban tampaknya masih minim. Banyak pihak menyayangkan kurangnya perhatian terhadap warga Flores Timur yang terdampak, dengan beberapa pihak menganggap bahwa karena letusan ini terjadi di wilayah NTT, bukan di Pulau Jawa, respons dan bantuan tidak secepat yang diharapkan.

Koordinasi lintas institusi sangat diperlukan untuk memastikan keselamatan dan kebutuhan warga yang terdampak. Evakuasi dan penyediaan bantuan logistik menjadi prioritas utama dalam upaya tanggap darurat ini.